GAMBARAN BISNIS PEMBESARAN LELE TAHUN 2014


Seandainya saya memiliki sebidang tanah yang cukup baik untuk usaha lele, berapa modal yang harus saya keluarkan dan berapa lama BEP-nya. Kolam yang saya inginkan berukuran panjang 7 meter, lebar 4 meter, kedalaman air 1,2 meter dan kapasitas 4000 ekor

Catatan: analisa ini menggunakan asumsi yang optimis, yaitu efisiensi sistem produksi 100%

Ongkos membuat kolam:
Ongkos menggali kolam Rp 500.000,00
Ongkos pembuatan kolam permanen (dinding batako, rangka cor dengan besi, lantai cor, termasuk peralon secukupnya) Rp 5.000.000,00
Total modal untuk kolam Rp 5.500.000,00

Ongkos produksi satu kali panen:
Pengadaan bibit: 4000 ekor x Rp 160/ekor = Rp 640.000,00
Pakan lele kecil: 1 zak x Rp 270.000/zak = Rp 270.000,00
Pakan lele besar: 13 zak x Rp 265.000/zak = Rp 3.445.000,00
Ongkos obat, panen dan tenaga pengelola: Rp 200.000,00
Total ongkos produksi Rp 4.555.000,00

Hasil yang diharapkan:
(Distribusi kurva normal)
Lele konsumsi: 360 kg x Rp 14.500/kg = Rp 5.220.000,00
Lele besar: 20 kg x Rp 13.500/kg = Rp 270.000,00
Lele kecil: 20 kg x Rp 10.000/kg = Rp 200.000,00
(Lele kecil biasanya ditinggal. Jika dipelihara sendiri sampai ukuran konsumsi masih bisa menambah keuntungan. Nilai rupiah lele kecil di atas untuk membantu memudahkan analisa laba rugi.)
Nilai pendapatan total: Rp 5.690.000,00

Analisa laba/rugi
Pendapatan Rp 5.690.000,00
Pengeluaran Rp 4.555.000,00
Laba Rp 1.135.000,00

Keuntungan per tahun per kolam:
Rp 1.135.000/panen x 5 panenan = Rp 5.675.000,00

Maka secara teroritis dalam 1 tahun modal untuk membuat kolam permanen sudah kembali.

Seandainya kita memiliki 10 kolam yang tiap kolam bisa panen 5 kali, berapa penghasilan kita?
Rp 1.135.000/panen tiap kolam x 10 kolam x 5 panenan/tahun = Rp 56.750.000/tahun

Tidak kalah dengan pegawai bukan?

Tinggalkan komentar